Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi Obesitas di Bekasi Jalani Diet Ketat, Ini Makanan yang Boleh dan Tidak Boleh Dikonsumsi

Kompas.com - 13/03/2023, 05:30 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Muhammad Kenzi Alfaro (16 bulan), bayi yang disebut obesitas karena bobot tubuhnya menyerupai berat anak sekolah dasar akhirnya mendapatkan penanganan medis.

Sejak ditangani oleh dokter selama lebih dari sepekan, berat tubuh Kenzi sudah berkurang dari 27 kilogram menjadi 26 kilogram.

Agar mencapai berat tubuh ideal bagi bayi seusianya, Kenzi diwajibkan menjalani diet ketat.

Hal tersebut disampaikan oleh tante Kenzi, Nurhasanah, kepada WartaKotalive.com, Sabtu (11/3/2023).

Baca juga: Kondisi Terkini Kenzi Balita Obesitas di Bekasi, Berat Badannya Sudah Turun 1 Kilogram

Selama menjalani diet ketat, ada sejumlah makanan yang harus dimakan maupun dihindari oleh Kenzi.

Menurut Nurhasanah, Kenzi disarankan untuk mengonsumsi bubur yang dimasak sendiri oleh orangtuanya.

Bubur menjadi menu utama bagi balita yang tercatat sebagai warga Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, tersebut.

Dokter juga meminta agar bubur untuk Kenzi dicampur asupan protein seperti ayam, sapi dan ikan.

Namun, jumlah protein itu tak boleh melebihi batas ketentutan yang dianjurkan.

Baca juga: Tangani Bayi Obesitas Kenzi, RSCM Libatkan Berbagai Dokter Spesialis

"Kalau mau ditambah ayam atau ikan, katanya boleh, tapi enggak boleh banyak-banyak. Sedikit saja, dicampur, dimasukkan ke dalam buburnya," tutur Nurhasanah.

 

Kenzi juga diwajibkan makan buah dan sayuran. Meski Kenzi tidak menyukai buah-buahan, orangtuanya tetap memaksakan agar balita tersebut mengonsumsi buah.

Lebih lanjut, Kenzi dilarang mengonsumsi kacang-kacangan dan makanan yang mengandung banyak gula.

Meski begitu, Kenzi tetap diperbolehkan minum susu formula.

Hingga kini belum diketahui pasti apa yang menyebabkan Kenzi menderita obesitas.

Namun, sebelumnya orangtua Kenzi mengaku sempat memberikan susu kental manis sebagai pengganti susu formula bagi Kenzi karena keterbatasan biaya.

(Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Valentino Verry)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Berkat Tim Ahli RSCM, Bobot Kenzi Turun Satu Kg dalam Sepekan, Nurhasanah: Menu Diet Cukup Berat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Megapolitan
Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Megapolitan
Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi 'Online'

Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi "Online"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com