JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Justin Adrian Untayana mendukung kebijakan Pemerintah Provinsi DKI menambah 23 ruang terbuka hijau di Ibu Kota.
Namun, Justin meminta Pemprov DKI juga menerapkan kebijakan lain agar penambahan taman itu dapat efektif mengatasi polusi udara Jakarta.
"Ini (taman-taman) akan bermanfaat bilamana dibarengi dengan kebijakan yang lain terkait penanggulangan polusi," ujar Justin kepada wartawan, Rabu (20/9/2023).
Baca juga: Pembangunan Satu RTH di Jakarta Telan Anggaran Rp 1 Miliar, Anggota DPRD DKI: Murah dan Efisien
Anggota Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu berpandangan, mengatasi polusi udara di Jakarta tak cukup hanya memperbanyak penghijauan, tapi juga harus dibarengi pengurangan jumlah kendaraan bermotor, pengaturan waktu kerja dan jam sekolah, hingga proses pembelajaran jarak jauh.
"Mempertimbangkan banyak faktor lainnya, intensitas penduduk, intensitas kendaraan, dan lainnya. Jadi (taman) ini salah satunya. Ini akan bermanfaat bila yang lain juga dijalankan," kata Justin.
"Termasuk tilang-tilang uji emisi yang mestinya dilanjutkan oleh kepolisian, masalah perpanjangan STNK-nya, lalu parkir, sekarang mau penyesuaian tarif parkir Rp 7.500 per jam kan. Nah itu juga enggak akan banyak bermanfaat kalau tak dibarengi dengan pembersihan parkir liar," tutur dia.
Baca juga: Pemprov DKI Tambah 23 RTH di Jakarta, Anggarkan Rp 1 Miliar Per Taman
Sebelumnya diberitakan, Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta sedang membangun 23 ruang terbuka hijau (RTH) yang tersebar di empat wilayah DKI Jakarta.
Wilayah itu mencakup Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Utara dan Jakarta Selatan dengan luas total enam hektar. Anggarannya sekitar Rp 1 miliar untuk satu taman.
Proyek ini diperkirakan selesai akhir 2023.
"Saya kepengin pembangunan taman di sekitar masyarakat, semua masih on process sampai dengan akhir tahun terselesaikan," ujar Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Bayu Meghantara, Selasa (19/9/2023).
Baca juga: Distamhut DKI Bakal Bangun 23 RTH Tahun Ini, Total Luas 6 Hektar
Informasi ini disampaikan Bayu menanggapi minim dan tidak meratanya jumlah RTH di Jakarta. Idealnya, jumlah RTH harus 30 persen dari total luas sebuah daerah.
Melansir informasi di laman jakartasatu.jakarta.go.id, Selasa (19/9/2023), total ruang terbuka hijau (RTH) DKI Jakarta seluas 33,34 juta meter persegi atau 33,34 kilometer persegi.
Jumlah itu sekitar 5,2 persen dari total luas Jakarta yang mencapai 664,01 kilometer persegi.
RTH tersebut tersebar semua wilayah, yakni Jakarta Timur 26,2 persen, Jakarta Selatan 24,87 persen, Jakarta Utara 20,93 persen, Jakarta Pusat 12,69 persen, Jakarta Barat 8,64 persen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.