BOGOR, KOMPAS.com - Kemacetan terjadi di jalur menuju Puncak, Bogor, Jawa Barat mulai dari exit gerbang tol Ciawi, pada hari ketiga libur Lebaran 2024.
Pantauan Kompas.com, pukul 09.30 WIB antrean kendaraan menuju arah Puncak mengular sepanjang 5 kilometer dari exit tol Ciawi hingga Simpang Gadog.
Kendaraan roda empat terpantau mengantre keluar dari gerbang Tol Ciawi.
Pihak kepolisian mengadakan contraflow untuk mengurangi kemacetan di wilayah itu.
Baca juga: Mudik Anti Macet Naik Perahu dari Dermaga Clincing, Warga: Tiketnya Cuma Rp 25.000
Sistem contraflow diterapkan di Tol Jagorawi, tepatnya di ruas Ciawi Km 46.
Kepadatan kendaraan terjadi imbas dari tingginya antusias warga yang hendak berlibur menuju kawasan Puncak Bogor.
Salah seorang pengendara, Enggar (38) mengaku berangkat dari Bekasi pukul 06.00 WIB.
Ia mengaku sudah satu jam berada di dalam mobil karena macet.
“Kurang lebih mah satu jam ya di mobil, karena orang-orang pasti punya niatan kaya saya liburan di Puncak,” ucap Enggar saat diwawancarai Kompas.com, Jumat (12/4/2024).
Baca juga: Libur Lebaran, Lebih dari 40.000 Kendaraan Padati Puncak Bogor
Pengendara lainnya, Maryono (44) mengaku rela bermacet-macetan di jalan agar bisa pergi berlibur bersama keluarga.
Rencananya, Maryono hendak berwisata di kawasan Puncak Gunung Mas.
“Gak apa-apa, jarang-jarang juga macet-macetan buat liburan, dinikmatin aja,” ucap Maryono.
Sedangkan pengendara lainnya, Aat (51), sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi kemacetan di kawasan Puncak.
Kata Aat, kawasan Puncak banyak dipilih warga untuk berlibur karena letaknya yang tidak terlalu jauh dari pusat kota.
Baca juga: Tips Hemat Berwisata ke Ragunan Saat Libur Lebaran
“Saya sudah siap karena musim liburan gini, orang kota pada bingung mau ke mana, jadi Puncak yang jadi tujuan karena dekat jugakan dari mana-mana,” ucap Aat.
Sementara itu, Polres Bogor sudah memberlakukan sistem satu arah dari Jakarta menuju Puncak.
Diluar exit tol banyak warga sekitar yang menawarkan jasa penunjuk jalan alternatif bagi pengendara mobil yang tak ingin terkena kemacetan.
“Puncak, Puncak, lewat jalan anternatif anti macet,” teriak salah satu penawar jasa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.