Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perubahan Operasional TMII Selama Libur Lebaran

Kompas.com - 30/07/2014, 15:52 WIB
Nadia Zahra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, memperpanjang jam operasional selama dua pekan mendatang. Hal ini dilakukan manajemen untuk menampung masyarakat perkotaan yang tidak mudik, untuk sekadar menghabiskan libur Lebaran bersama keluarga.

Selama dua pekan, dari 28 Juli sampai 10 Agustus 2014, TMII buka pada hari kerja mulai pukul 07.00-22.00 sedangkan akhir pekan lebih awal yaitu pukul 06.00-22.00 WIB. Sementara itu, harga tiket masuk mengalami kenaikan, dari sebelumnya Rp 10.000 per orang kini menjadi Rp 12.000.

"Kenaikan tiket memang wajar karena jam operasional Taman Mini kan jadi lebih lama. Kenaikan ini berlaku selama dua pekan itu saja, selebihnya normal," ujar Manajer Pusat Informasi Budaya dan Wisata TMII, Suryandoro, Rabu (30/7/2014).

Ia menambahkan, selama dua pekan tersebut pengelola telah menyajikan beragam acara untuk menyemarakkan suasana Lebaran.

Salah satunya adalah Mozaik Budaya yang menyajikan beragam kesenian tradisional Indonesia, dikemas apik dalam bentuk paduan suara, tarian, teater, kelompok pemain musik, dan masih banyak lainnya.

"Ada teater Island of Lemus Madagascar. Teater di Keong Mas ini disajikan dalam bentuk tiga dimensi (IMAX)," kata Suryandoro kepada Kompas.com. Adapun wahana reguler, seperti kereta gantung, rumah serangga, PP Iptek, istana boneka, dan lainnya hanya buka sampai pukul 17.00 WIB.

Suryandoro berharap pengunjung yang datang ke TMII bisa merasakan suasana seperti pulang kampung.

"Masing-masing tempat rekreasi kan berbeda, nah kalau di Taman Mini kami jamin pengunjung merasakan suasana pulang kampung, karena kan banyak anjungan dan taman-taman yang luas juga di TMII," ucapnya.

Para pengunjung juga tidak perlu resah akan transportasi menuju dan keluar TMII karena manajemen menjamin ketersediaan angkutan umum.

"Buat masyarakat yang takut pulang kemalaman, jangan resah, karena di sekitar luar TMII banyak angkutan umum ke berbagai rute, mayoritas sih pada ke Terminal Kampung Rambutan. Kalau sudah di sana banyak angkutan umum sambungan, ramai dan aman pastinya," ucap Suryandoro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bocah Tewas Jatuh dari Rusunawa Rawa Bebek, Heru Budi Minta Warga Saling Jaga Anak-anak

Bocah Tewas Jatuh dari Rusunawa Rawa Bebek, Heru Budi Minta Warga Saling Jaga Anak-anak

Megapolitan
Bawaslu Tingkat Kota DKI Tak Punya Ruang Gakkumdu, Dikhawatirkan Berdampak pada Pelaksanaan Pilkada 2024

Bawaslu Tingkat Kota DKI Tak Punya Ruang Gakkumdu, Dikhawatirkan Berdampak pada Pelaksanaan Pilkada 2024

Megapolitan
Cegah Kehilangan Motor, Pengelola Parkir RTH Kalijodo Akan Pasang CCTV

Cegah Kehilangan Motor, Pengelola Parkir RTH Kalijodo Akan Pasang CCTV

Megapolitan
Kasus Kematian Akseyna UI, Polisi: Jika Dibunuh, Ada 'Gap' 6 Hari Untuk Pelaku Hilangkan Jejak

Kasus Kematian Akseyna UI, Polisi: Jika Dibunuh, Ada "Gap" 6 Hari Untuk Pelaku Hilangkan Jejak

Megapolitan
PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada DKI, DPD Golkar: Kami Masih dengan KIM

PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada DKI, DPD Golkar: Kami Masih dengan KIM

Megapolitan
Jelang Pilkada Jakarta, Bawaslu DKI Belum Punya Ruang Gakkumdu di Tingkat Kota

Jelang Pilkada Jakarta, Bawaslu DKI Belum Punya Ruang Gakkumdu di Tingkat Kota

Megapolitan
Ikut Heru Budi Blusukan di Jakarta, Gibran: Main Aja...

Ikut Heru Budi Blusukan di Jakarta, Gibran: Main Aja...

Megapolitan
Heru Budi dan Gibran Pantau Proyek Penanggulangan Banjir di Kalideres dan Kamal Muara

Heru Budi dan Gibran Pantau Proyek Penanggulangan Banjir di Kalideres dan Kamal Muara

Megapolitan
Gibran dan Heru Budi Bagi-bagi Susu dan Buku Saat Temui Warga di Pasar Ikan Kamal Muara

Gibran dan Heru Budi Bagi-bagi Susu dan Buku Saat Temui Warga di Pasar Ikan Kamal Muara

Megapolitan
Cara Polri Berantas Judi Online : Razia Ponsel Anggota, Pemberian Sanksi hingga Rencana Melibatkan Selebgram

Cara Polri Berantas Judi Online : Razia Ponsel Anggota, Pemberian Sanksi hingga Rencana Melibatkan Selebgram

Megapolitan
Muncul Dugaan Pungli, Palang Parkir Otomatis RTH Kalijodo yang Rusak Akan Diperbaiki

Muncul Dugaan Pungli, Palang Parkir Otomatis RTH Kalijodo yang Rusak Akan Diperbaiki

Megapolitan
Ketua Panitia Lentera Festival Tangerang Pakai Uang Tiket untuk Kepentingan Pribadi

Ketua Panitia Lentera Festival Tangerang Pakai Uang Tiket untuk Kepentingan Pribadi

Megapolitan
Upaya Pencegahan Judi Online di Tubuh Polri, Razia Ponsel Anggota dan Beri Sanksi Pemecatan bagi yang Terlibat

Upaya Pencegahan Judi Online di Tubuh Polri, Razia Ponsel Anggota dan Beri Sanksi Pemecatan bagi yang Terlibat

Megapolitan
Bikin Karcis Parkir RTH Kalijodo hingga Disangka Pungli, Ormas Bilang 'Gate' Otomatis Rusak

Bikin Karcis Parkir RTH Kalijodo hingga Disangka Pungli, Ormas Bilang "Gate" Otomatis Rusak

Megapolitan
Warga Sebut Lampu Tugu Selamat Datang Depok Sering Mati karena Kemasukan Hujan

Warga Sebut Lampu Tugu Selamat Datang Depok Sering Mati karena Kemasukan Hujan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com