Wagub DKI: Formula E Ditunda Sampai 2022

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, penyelenggaraan Formula E di Jakarta dipastikan kembali ditunda tahun ini.

Dia mengatakan, ajang balap mobil listrik tersebut ditunda sampai dengan 2022 mendatang karena pandemi Covid-19 masih belum berakhir.

"Karena ada Covid-19, pelaksanaan ditunda sampai tahun 2022," kata Riza dalam keterangan suara, Kamis (18/3/2021) malam.

Baca juga: Anggota DPRD DKI Sebut Dana Formula E Harusnya Bisa Digunakan untuk Tangani Covid-19

Meski mengalami penundaan, Riza mengatakan uang commitment fee senilai Rp 560 miliar yang disetor Pemprov DKI ke pihak penyelenggara Formula E Operation (FEO) tetap aman dan tidak hangus.

"Itu uangnya tetap ada," kata Riza.

Riza juga menjelaskan akibat dampak Covid-19, Pemprov DKI berencana melakukan studi kelayakan ulang untuk penyelenggaraan Formula E.

Baca juga: Formula E 2021 Resmi Ditunda, Anies Jamin Commitment Fee Rp 560 Miliar Tak Hilang

Pemprov DKI akan memastikan semua proses penundaan dan penyelenggaraan Formula E ke depan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

"Ini sudah diusulkan direncanakan ada studi kelayakan (ulang) visibility dan sebagainya," kata Riza.

Adapun sebelum pandemi Covid-19 merebak, ajang Formula E dijadwalkan digelar pada 6 Juni 2020 dan direncanakan akan berlangsung lima tahun berturut-turut dimulai 2020-2024.

Mobil listrik tersebut rencananya akan adu cepat melintasi area dalam kawasan Monumen Nasional dan Jalan Medan Merdeka Selatan sepanjang 2,6 kilometer.

Namun, rencana tersebut kini sudah batal dua kali, alasannya karena Pandemi Covid-19 di Jakarta tak kunjung terkendali.