Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polres Tangsel Akan Kembalikan 22 Motor Curian yang Disita dari Penadah, Pemilik Diminta Lapor

Kompas.com - 15/09/2023, 16:14 WIB
M Chaerul Halim,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Polisi akan mengembalikan 22 sepeda motor yang disita dari penadah berinsial SN (38).

Barang bukti itu diamankan Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Tangerang Selatan setelah menangkap SN atas kasus penadahan hasil pencurian kendaraan di Perumahan Pesona Kademangan, Kademangan, Setu, Tangerang Selatan.

Kanit Reskrim Tangerang Selatan Ipda M Either Yusran mengatakan, puluhan motor yang disita itu akan dikembalikan kepada pemiliknya.

Ia berujar, apabila masyarakat merasa kehilangan dapat mengambilnya di Mapolres Tangerang Selatan, dengan catatan membawa dokumen kepemilikan yang sah.

Baca juga: Polisi Tangkap Penadah Hasil Curian, 22 Sepeda Motor Diamankan

"Ada 22 unit motor yang sudah kami data. Bagi masyarakat silakan datang dan bawa dokumen yang sah dan ambil ke Polres Tangsel," kata Either saat konferensi pers di Mapolres Tangerang Selatan, Jumat (15/9/2023).

Puluhan motor yang disita itu berjenis matik dari berbagai merek. Kepada polisi, SN mengaku motor hasil curian itu bakal dijual dengan seharga Rp 5 Juta per unit.

"Pernah disampaikan oleh tersangka yaitu rata-ratanya kisarannya Rp 5 juta dan tersangka mengambil keuntungan Rp 300-500 ribu," kata Wakapolres Tangerang Selatan, Kompol Rizkyadi Saputro.

Atas perbuatannya, SN telah ditetapkan sebagai tersangka. Ia disangkakan Pasal 481 KUHP subsider Pasal 480 KUHP, dengan ancaman kurungan penjara empat tahun.

Berikut 22 data kendaraan motor yang disita dalam pengungkapan kasus tersebut:

Baca juga: Kronologi Pengendara Motor Dimaki Polisi di Cikini, Awalnya Terobos Lampu Merah

1. Sepeda motor merek Honda Beat berwarna merah hitam

- Nomor polisi: tidak terpasang

- Nomor rangka: MH1JM8113MK413436

- Nomor mesin : JM81E415386


2. Sepeda motor merek Honda Beat berwarna hitam dof

- Nomor polisi: A 3375 MJ

- Nomor rangka: MH1JM9116MK637418

- Nomor mesin : JM911637078


3. Sepeda motor merek Honda berwarna putih

- Nomor polisi: A 2199 VAA

- Nomor rangka: MH1JFZ133KK363233

- Nomor mesin : -


4. Sepeda motor merek Honda berwarna hitam

- Nomor polisi : A 4295 EJ

- Nomor rangka : MH1JM2126KK513775

- Nomor mesin : -


5. Sepeda motor merek Honda berwarna merah

- Nomor polisi: B 3483 UIW

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com