Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuh Sadis Sekaligus Pembakar Rumah di Pejaten Disoraki Warga

Kompas.com - 06/08/2015, 12:04 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Rekonstruksi kasus pembunuhan, perampokan, dan pembakaran rumah di Jalan Siaga I, Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, berlangsung heboh. Warga yang ikut menyaksikan rekonstruksi menyoraki dan memaki pelaku yang berinisial DH.

DH tiba di lokasi kejadian dikawal oleh petugas polisi. Dia menggunakan baju tahanan berwarna oranye.

Saat DH keluar dari mobil polisi, puluhan warga yang sudah berada di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) langsung bersorak "huuuu....". Beberapa warga tampak berbisik-bisik karena mengenali pria itu sebagai tetangganya.

“Dia itu tetangga kita juga, dulu masih sering liat. Enggak nyangka banget dia setega itu sama tetangganya sendiri,” ucap Narti (43), salah seorang warga yang menyaksikan olah TKP, Kamis (6/8/2015).

Tak lama setelah DH dan polisi datang, rekonstruksi itu pun dimulai. DH memperagakan sejumlah adegan dari mulai masuk ke rumah sasaran. Dia bertemu Aryani (diperankan oleh model), pembantu rumah tangga yang dibunuh dan dibakarnya. 

Setelah itu, dia memperagakan mengambil merampok sejumlah uang dalam mata uang dollar Amerika Serikat, membunuh Aryani, dan membakar rumah tersebut.

Kanit I Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Komisaris Buddy Towoliu mengatakan, rekonstruksi kasus ini perlu dilakukan untuk melengkapi berkas perkara. Jika sudah lengkap, berkasnya akan dilimpahkan ke kejaksaan.

“Hari ini kita gelar rekonstruksi untuk melengkapi pemberkasan,” kata Buddy kepada wartawan, di lokasi.

Kejadian pembunuhan, perampokan, dan pembakaran rumah itu terjadi pada Rabu (24/6/2015) lalu. Setelah kejadian itu, DH sempat melarikan diri. Namun sehari kemudian, polisi berhasil menangkapnya.

DH ditangkap di Desa Sempu Indah, Kelurahan Cipayung, Depok Jawa Barat, Kamis (25/6/2015) pukul 02.45 WIB. Ia ditangkap saat bersembunyi di rumah saudaranya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diminta Investigasi Kasus Penjarahan di Rusunawa Marunda, Pemprov DKI: Sedang Kami Tinjau...

Diminta Investigasi Kasus Penjarahan di Rusunawa Marunda, Pemprov DKI: Sedang Kami Tinjau...

Megapolitan
Daftar Stasiun LRT Jabodebek yang Terintegrasi dengan Transjakarta

Daftar Stasiun LRT Jabodebek yang Terintegrasi dengan Transjakarta

Megapolitan
Bantah Kemenaker, Said Iqbal: Ada 127.000 Buruh yang Di-PHK Dalam 3 Bulan Terakhir

Bantah Kemenaker, Said Iqbal: Ada 127.000 Buruh yang Di-PHK Dalam 3 Bulan Terakhir

Megapolitan
KPAI Sesalkan 80.000 Anak di Indonesia Terjerat Judi Online

KPAI Sesalkan 80.000 Anak di Indonesia Terjerat Judi Online

Megapolitan
Perempuan di Cengkareng Hamil Setelah Dijual Pacarnya untuk Open BO

Perempuan di Cengkareng Hamil Setelah Dijual Pacarnya untuk Open BO

Megapolitan
Heru Budi Tegaskan Mahasiswa Jangan Manipulasi Data untuk Persyaratan KJMU

Heru Budi Tegaskan Mahasiswa Jangan Manipulasi Data untuk Persyaratan KJMU

Megapolitan
Disdik Jabar Sarankan Pemkot Depok Tambah Ruang Kelas di Tiap SMA/SMK Negeri

Disdik Jabar Sarankan Pemkot Depok Tambah Ruang Kelas di Tiap SMA/SMK Negeri

Megapolitan
Pria di Cengkareng Jual Pacar lewat 'Open BO', Sebulan Dapat Lebih dari 5 Pelanggan

Pria di Cengkareng Jual Pacar lewat "Open BO", Sebulan Dapat Lebih dari 5 Pelanggan

Megapolitan
Operasional KRL Mulai Normal, Stasiun Sudirman Tak Lagi Antre Sampai Luar

Operasional KRL Mulai Normal, Stasiun Sudirman Tak Lagi Antre Sampai Luar

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri di Koja Jakut

Seorang Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri di Koja Jakut

Megapolitan
[BERITA FOTO] Jakarta Hujan Disertai Angin Kencang, Monas-Jalan Sudirman Macet Total

[BERITA FOTO] Jakarta Hujan Disertai Angin Kencang, Monas-Jalan Sudirman Macet Total

Megapolitan
Diguyur Hujan, Jalan Flamboyan Tangsel Terendam Banjir

Diguyur Hujan, Jalan Flamboyan Tangsel Terendam Banjir

Megapolitan
Pohon Setinggi 10 Meter yang Tumbang di Jalan Gatot Subroto Jaksel Telah Dievakuasi

Pohon Setinggi 10 Meter yang Tumbang di Jalan Gatot Subroto Jaksel Telah Dievakuasi

Megapolitan
Detik-detik Dua Jambret Beraksi di CFD, Bilang “Tembak” sebagai Isyarat Colong Ponsel Dimulai

Detik-detik Dua Jambret Beraksi di CFD, Bilang “Tembak” sebagai Isyarat Colong Ponsel Dimulai

Megapolitan
Pelaku Penggelapan Mobil Rental Pakai Identitas Palsu, Polisi: NIK Berada di Sumatera Utara

Pelaku Penggelapan Mobil Rental Pakai Identitas Palsu, Polisi: NIK Berada di Sumatera Utara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com