Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketepatan Waktu Tempuh LRT Jakarta Capai 99,5 Persen pada 2022

Kompas.com - 28/02/2023, 22:41 WIB
Muhammad Naufal,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta mengklaim, ketepatan waktu tempuh (on time performance/OTP) layanannya mencapai 99,5 persen pada 2022.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT LRT Jakarta Sheila Indira Maharshi berujar, OTP itu tak mencapai 100 persen karena beberapa kali gempa bumi yang terasa di Ibu Kota.

Dengan demikian, usai gempa, PT LRT Jakarta membutuhkan waktu untuk menyesuaikan kembali perjalanannya.

"Rata-rata OTP telat karena gempa bumi, jadi membutuhkan sedikit waktu menyesuaikan kereta dengan jadwalnya," ungkap Sheila, di Kantor Suku Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2023).

Baca juga: Tahun Ini Target Penumpang LRT Jakarta 2.500 Orang Per Hari

Sheila memaparkan, persentase OTP tertinggi terjadi pada Februari, Juni, dan Agustus 2022, yakni mencapai 99,7 persen.

Kemudian, persentase OTP terendah terjadi pada Oktober dan November 2022, yakni 99,1 persen.

Sheila menyatakan, PT LRT Jakarta akan berupaya meningkatkan ketepatan waktu tempuh layanannya pada tahun ini.

"Saat ini, kami berusaha meningkatkan OTP (layanan LRT Jakarta)," urai dia.

Baca juga: Targetkan Untung Rp di Atas 8 Miliar, LRT Jakarta Maksimalkan Pemasukan dari Non-Tiket

Di satu sisi, Sheila mengungkapkan PT LRT Jakarta juga hendak meningkatkan keuntungan pada tahun ini.

Adapun keuntungan PT LRT Jakarta mencapai Rp 8 miliar pada 2022.

"Iya, (target keuntungan) lebih dari Rp 8 miliar," ungkap Sheila.

Ia menyebutkan, untuk meningkatkan keuntungan pada 2023, PT LRT Jakarta hendak memaksimalkan pemasukan dari penjualan non-tiket (non-farebox).

Caranya, kata Sheila, yakni menyewakan lahan di berbagai tempat milik PT LRT Jakarta sebagai lokasi usaha.

Tempat yang bisa disewa sebagai lokasi usaha seperti stasiun LRT Jakarta dan kantor pusat LRT Jakarta.

"Ada area-area di stasiun maupun di kantor pusat kami yang memungkinkan disewa oleh retail. Jadi, mereka menyewa lokasi yang kemudian itu menjadi salah satu pendapatan non-farebox kami," urai dia.

Baca juga: Cara Naik LRT Jakarta: Rute, Daftar Stasiun, dan Tarifnya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com