Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakpro Akan Bangun Rusunawa di Jakarta Utara, tetapi...

Kompas.com - 12/08/2014, 07:54 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Jakarta Propertindo (Jakpro) berencana segera membangun rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di wilayah Jakarta Utara. Namun, lokasi rusunawa ini dijanjikan dekat dengan pusat kegiatan ekonomi dan memiliki beragam fasilitas lain.

"Pembangunan rusunawa kali ini mempertimbangkan beberapa aspek yang dibutuhkan. Misalnya, lokasi harus dekat dengan pusat ekonomi serta didukung infrastruktur yang memadai sehingga permukiman tersebut dapat memenuhi kebutuhannya sendiri," papar Direktur Utama PT Jakpro Budi Karya, di Jakarta, Senin (11/8/2014).

Budi mengatakan, rusunawa yang hendak dibangun ini diharapkan tak bernasib seperti rusunawa Marunda yang juga ada di Jakarta Utara, tetapi berlokasi tak strategis. Lokasi rusunawa Marunda jauh dari pusat kegiatan ekonomi dan tak banyak angkutan umum yang melintasinya.

Menurut Budi, lokasi yang telah dipilih untuk rusunawa baru ini tak jauh dari kawasan industri di Cakung, Jakarta Timur. Lokasi tersebut berada di wilayah Jakarta Utara yang berbatasan dengan Jakarta Timur dan Bekasi, sekaligus berdekatan dengan jalur aliran Kanal Banjir Timur.

Budi mengatakan, di lokasi tersebut tersedia lahan seluas 100 hektar. "Nantinya di area rusunawa juga akan dibangun jalan selebar 22 meter. Jalan dibangun cukup lebar agar transportasi massal dapat berjalan di sana. Jalan juga akan dilengkapi dengan jalur hijau," papar dia.

Selain itu, lanjut Budi, PT Jakpro juga sudah membuat kesepakatan kerja sama dengan Perusahaan Gas Negara untuk pasokan gas ke rusunawa ini. Nantinya, kata dia, pasokan gas tersebut juga dipakai untuk pembangkit listrik yang dibangun pula oleh PT Jakpro.

Sebagai sumber bahan baku air di rusunawa, Budi mengatakan, perusahaannya berencana membangun pula polder-polder pengolahan air baku yang bersumber dari aliran KBT. "Polder ini menjadi sumber air sekaligus untuk pengendalian banjir. Kami mempertimbangkan problem penurunan muka tanah yang masif di Jakarta," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Taman Jati Pinggir Petamburan Jadi Tempat Rongsokan hingga Kandang Ayam

Megapolitan
Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Pengelola Rusun Muara Baru Beri Kelonggaran Bagi Warga yang Tak Mampu Lunasi Tunggakan Biaya Sewa

Megapolitan
Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Pemprov DKI Mulai Data 121 Lahan Warga untuk Dibangun Jalan Sejajar Rel Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Polisi Tangkap Pengedar Narkoba yang Pakai Modus Bungkus Permen di Depok

Megapolitan
Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Heru Budi: Perpindahan Ibu Kota Jakarta Menunggu Perpres

Megapolitan
Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi 'Online'

Motif Mantan Manajer Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris, Ketagihan Judi "Online"

Megapolitan
Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Taman Jati Pinggir Jadi Tempat Rongsok, Lurah Petamburan Janji Tingkatkan Pengawasan

Megapolitan
Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Rangkaian Pilkada 2024 Belum Mulai, Baliho Bacalon Walkot Bekasi Mejeng di Jalan Arteri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com