Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Eny dan Tiko Pilih Hidup Tanpa Listrik dan Air di Rumah Terbengkalai...

Kompas.com - 06/01/2023, 09:46 WIB
Tria Sutrisna,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Eny Sukaesih (58) dan anaknya Pulung Mustika Abima alias Tiko (23) bertahun-tahun tinggal di rumah tanpa listrik dan air di Komplek PLN kawasan Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur.

Rumah dua lantai yang berukuran besar dan terbilang mewah itu bahkan dibiarkan terbengkalai dan kotor.

Akar-akar pohon bahkan sampai menjalar ke dinding bangunan.

Pohon besar di bagian depan dan belakang rumah yang tak diurus juga nyaris menutupi pandangan ke rumah Eny dan Tiko.

Belakangan diketahui bahwa Eny dan Tiko sebelumnya merupakan keluarga kalangan ekonomi atas dan terpandang.

Baca juga: Keterpurukan Eny Usai Ditinggal Suami, Depresi tapi Tolak Uluran Tangan Tetangga

 

Eny sendiri merupakan seorang sarjana dan bergelar Dokteranda.

Namun, hampir 12 tahun terakhir, Eny mengalami kesulitan.

Kondisi ekonomi keluarganya jatuh sampai akhirnya kesehatan mentalnya terganggu.

Selama belasan tahun itu pula Eny tak pernah mau menerima bantuan apa pun dari tetangga maupun pemerintah.

Dia merasa masih mampu membiayai hidupnya, seperti sebelum mengalami kesulitan ekonomi.

Lurah Jatinegara Slamet Sihabudin menyebut bahwa hal ini lah yang mendasari Eny dan Tiko tinggal di rumah mewah tanpa ada listrik serta air selama belasan tahun lamanya.

Ekonomi jatuh sejak ditinggal suami

Slamet menjelaskan bahwa Eny mulai mengalami kesulitan ekonomi usai berpisah rumah dengan suaminya, Herman Susanto pada 2010 silam.

Saat itu, Susanto pulang ke kampung halamannya di Jawa Timur dan tak pernah lagi berkomunikasi dengan Eny maupun Tiko yang tetap tinggal rumah nomor 48 di Jalan Paron, Komplek PLN.

"Menurut Tiko sendiri, Bapaknya itu pulang kampung ke Jawa Timur. Semenjak Bapaknya pergi itu sekitar 2010 itu sudah lost contact," ujar Slamet, Kamis (5/1/2023).

Baca juga: Fakta Keseharian Pemilik Rumah Mewah di Cakung, Minta Dipanggil dengan Gelar dan Kerap Pakai Baju Kantoran

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com