TANGERANG, KOMPAS.com — Salah seorang petugas access control atau sekuriti dari ISS, Shandy Rhendaly, menceritakan pengalamannya menemukan jam tangan bermerek ketika sedang bertugas.
Shandy sendiri merupakan petugas sekuriti yang bertugas di sebuah pusat perbelanjaan di Bintaro.
"Saya menemukan jam tangan Michael Kors sewaktu mengecek inventaris di rest room," ujar Shandy kepada Kompas.com di Graha ISS, Bintaro, Rabu (11/5/2016).
Shandy sempat mengecek harga jam tangan tersebut. Harganya, kata Shandy, mencapai Rp 13 juta. Shandy mengatakan, harga jam tangan yang mahal itu tidak membuat dia tergiur untuk menyimpannya. Padahal, dia memiliki kesempatan itu.
"Akhirnya, saya mendokumentasikannya, lalu diamankan di pos lost and found," ujar Shandy.
Setelah beberapa hari, Shandy mengatakan, pemilik jam tangan tersebut kembali untuk mencari jam tangannya. Shandy mengatakan, si pemilik jam begitu bersyukur karena menemukan jam tangannya yang hilang. Hal yang membuat Shandy senang adalah perusahaan outsourcing ISS mendapatkan citra yang baik akibat kejadian itu.
"Dia senang dan terkejut. Kami dapat komentar positif juga, luar biasa ISS security-nya ramah dan service-nya memuaskan," ujar Shandy. (Baca: CEO ISS Ceritakan Kisah-kisah Inspiratif Karyawannya)
Shandy mengatakan hal tersebut membuatnya bersyukur menjadi karyawan outsourcing di ISS. Karena peristiwa itu juga, dia memperoleh penghargaan Golden Heart dari ISS.
Selain Shandy, ada sekitar 428 orang karyawan outsourcing dari ISS yang menerima penghargaan serupa karena kejujuran mereka. Bukan hanya petinggi perusahaan dari ISS Indonesia yang memberi penghargaan kepada para petugas cleaning service, parking service, hingga access control (sekuriti) pada siang itu.
Petinggi perusahaan ISS dari Asia juga turut bersalaman dengan para pekerja itu. ISS sendiri merupakan perusahaan outsourcing yang menawarkan layanan berupa cleaning service, access control, property service, catering service, parking service, dan support service.
Di Indonesia, karyawan yang tergabung dalam perusahaan ini sudah mencapai 61.000 orang dengan jumlah karyawan tetap sebesar 24.000 orang. (Baca: Cerita Petugas Keamanan ISS soal Temuan Tas Berisi Dompet dan Ponsel)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.