Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Penjambretan di Joglo: Sempat Terjadi Tarik Menarik Ponsel antara Korban dan Pelaku

Kompas.com - 29/03/2021, 14:05 WIB
Sonya Teresa Debora,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi mengungkap kronologi penjambretan ponsel oleh dua pelaku berinisial RM dan DN, di Jalan Raya Joglo RT 010/003 Joglo, Kembangan, Jakarta Barat, Minggu (28/3/2021).

RM dan DN menjambret ponsel seorang korban bernama Dede Yulianti (24), pada Minggu malam, sekitar pukul 22.00 WIB.

Kala itu, Dede beserta suami dan anaknya sedang mengendarai sebuah motor secara berboncengan.

Baca juga: Pelaku Penjambretan Lansia di Tamansari Diidentifikasi sebagai Suami Istri

Tiba-tiba, ban motor yang dikendarai Dede sekeluarga bocor.

"Tiba-tiba ban bocor, lalu di situ ada bengkel, mereka ke situ ternyata sudah tutup bengkelnya, jadi suaminya pergi cari bengkel lain. Anak dan istrinya tetap di situ, di pinggir jalan," kata Kanit Reskrim Polsek Kembangan AKP Nicko Purba saat dihubungi Senin (29/3/2021).

Suami Dede menemukan bengkel di lokasi lain. Ia pun mengabari Dede via chat.

"Korban chatting sama suaminya yang di bengkel. Pas lagi main handphone, pelaku melihat," kata Nicko.

RM mendekati Dede, lalu menarik ponsel yang sedang dipegang Dede dari belakang.

"Korban sempat mempertahankan HP-nya hingga terjadi tarik menarik dengan pelaku, sampai anak korban yang berusia 6 tahun terjatuh," jata Nicko.

Karena anaknya terjatuh, Dede segera menolong anaknya sehingga pelaku berhasil mengambil ponsel milik Dede dan kabur.

Baca juga: Penjambret Lansia di Tamansari Gunakan Hasil Jambret untuk Renovasi Rumah Ibu dan Beli Narkotika

"Pelaku satu lagi (DN) kan udah standby di tepi jalan, di atas motor, jadi langsung kabur," jelas Nicko.

Usai ponselnya dirampas, Dede meneriaki pelaku dan meminta pertolongan warga sekitar.

"Korban berteriak, 'Maling, maling, jambret.' Pengendara motor yang melintas langsung membantu korban dengan cara memberhentikan sepeda motor pelaku hingga terjatuh," jelas Nicko.

Meski sepeda motor yang dikendarai sudah terjatuh, pelaku masih berusaha kabur.

RM yang panik kemudian melompat ke dalam kali yang tak jauh dari posisinya saat terjatuh.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com