Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dishub DKI Berencana Beli Kamera ETLE Mobile, Anggarannya Masuk APBD-P 2023

Kompas.com - 13/12/2022, 19:59 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo menyebutkan, pihaknya berencana membeli kamera electronic traffic law enforcement (ETLE) mobile.

Ia mengatakan, Dishub DKI berencana mengalokasikan anggaran pengadaan kamera ETLE mobile dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah perubahan (APBD-P) DKI Jakarta tahun anggaran 2023.

Opsi lain, kata Syafrin, pengadaan kamera ETLE mobile dianggarkan dalam APBD DKI 2024.

Baca juga: Dishub DKI Pasang 70 ETLE Statis pada 2023, Telan Dana Rp 75 Miliar

Ia menegaskan, Dishub DKI tidak akan membeli kamera ETLE mobile menggunakan APBD murni 2023.

"Untuk alokasi (pengadaan kamera ETLE mobile dalam APBD murni 2023) belum. Saat ini masih dalam tahap pembahasan teknis, diusulkan ke dalam anggaran. Bisa saja di anggaran perubahan 2023 (APBD-P 2023) atau murni di tahun berikutnya (APBD DKI 2024)," kata Syafrin kepada awak media, Selasa (13/12/2022).

Saat ditanya apakah Dishub DKI telah menargetkan jumlah kamera ETLE mobile yang akan dibeli, Syafrin mengaku kini masih membahas hal tersebut.

"Belum (ada target jumlah kamera ETLE mobile yang akan dibeli), masih dalam tahap pembahasan angkanya," tutur dia.

Baca juga: Tak Hanya di Jalur Arteri, ETLE Juga Bakal Dioperasikan di Jalan Tol

Dalam kesempatan yang sama, ia menyebutkan, Dishub DKI akan melakukan pengadaan 70 kamera ETLE statis pada 2023.

Pengadaan ini menelan biaya Rp 75 miliar. Dana puluhan miliar rupiah itu berasal dari APBD DKI 2023.

"Untuk ETLE, yang sudah dilakukan pembahasan dan sudah disetujui adalah alokasi untuk pembangunan 70 lokasi ETLE statis," sebut Syafrin.

"Untuk tahun depan, total yang sudah teralokasi sekitar Rp 75 miliar, itu untuk 70 titik lokasi ETLE statis," sambung dia.

Baca juga: ETLE Mobile Bisa Rekam Pelanggar dari Depan dan Belakang

Syafrin mengakui, pengadaan kamera ETLE statis sejatinya hendak dilakukan pada 2021.

Namun, Dishub DKI Jakarta membatalkan pengadaan kamera ETLE statis tersebut lantaran ada perubahan anggaran akibat pandemi Covid-19.

Usai dilakukan pembahasan, Dishub DKI memutuskan untuk membeli kamera 70 ETLE statis pada 2023.

"Tahun depan, setelah ada pembahasan, ternyata (anggaran) mencukupi. Oleh sebab itu, ada tambahan 70 lokasi ETLE," ujar Syafrin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Megapolitan
Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Megapolitan
Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Megapolitan
Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Megapolitan
Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Megapolitan
Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Megapolitan
Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Megapolitan
Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Megapolitan
Terima 256 Aduan Soal THR Lebaran 2024, Pemprov DKI Beri Tenggat Perusahaan hingga Akhir Tahun Ini

Terima 256 Aduan Soal THR Lebaran 2024, Pemprov DKI Beri Tenggat Perusahaan hingga Akhir Tahun Ini

Megapolitan
Banjir di Permukiman Depok Tak Surut 4 Bulan, Ketua RT Duga karena Tumpukan Sampah Tak Ditangani

Banjir di Permukiman Depok Tak Surut 4 Bulan, Ketua RT Duga karena Tumpukan Sampah Tak Ditangani

Megapolitan
Ulah Pengemudi Mobil Dinas Polri di Depok: Tabrak Motor lalu Kabur, Berujung Dibawa Satlantas

Ulah Pengemudi Mobil Dinas Polri di Depok: Tabrak Motor lalu Kabur, Berujung Dibawa Satlantas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com