Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Enak Badan, Azis Minta Pemeriksaan Terkait Kasus Prostitusi Diundur Pukul 13.00

Kompas.com - 08/03/2016, 10:58 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Abdul Azis alias Daeng Azis, tersangka kasus perdagangan perempuan di Kalijodo, dijadwalkan menjalani pemeriksaan hari ini di Mapolres Metro Jakarta Utara.

Azis diperiksa sebagai tersangka kasus prostitusi di Kalijodo. Pemeriksaan Azis hari ini merupakan kali kedua terkait kasus tersebut.

Hal ini disampaikan oleh kuasa hukumnya, Razman Arif Nasution, saat mendatangi Mapolda Metro Jaya Senin (7/3/2016) kemarin.

Kedatangannya tersebut untuk berkoordinasi dengan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya yang menangani kasus prostitusi yang menjerat kliennya.

Razman menuturkan, kliennya sudah diperiksa oleh penyidik Ditkrimum Polda Metro Jaya terkait kasus prostitusi di Polres Jakarta Utara karena kliennya sedang ditahan di sana.

"Pemeriksaan dilakukan di Polres Jakut karena Pak Daeng sedang ditahan di sana. Maka, Polda yang datang memeriksa ke sana. Ini pemeriksaan yang kedua kalinya." ujarnya ketika dihubungi, Selasa (8/3/2016).

Razman menuturkan, rencananya kliennya akan diperiksa pukul 10.00 WIB pagi ini. Namun, kliennya minta diundur menjadi pukul 13.00 WIB lantaran kondisi Azis yang kurang sehat.

"Rencananya pukul 10.00, tetapi karena mungkin beliau kurang sehat jadi minta ditunda sampai pukul 13.00 siang ini," ucapnya.

Azis merupakan tersangka kasus prostitusi di Kalijodo. Ia dijerat Pasal 296 KUHP juncto Pasal 506 KUHP terkait Prostitusi. Penetapan tersangka Azis setelah polisi menetapkan Daeng Nakku sebagai tersangka kasus prostitusi.

Kompas TV Polisi Belum Terima Penangguhan Penahanan Azis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kepanasan dan Kena Tetes Hujan, Ini Kisah Pasutri dari Desa Lauran yang Hidup di Rumah Seng

Kepanasan dan Kena Tetes Hujan, Ini Kisah Pasutri dari Desa Lauran yang Hidup di Rumah Seng

Megapolitan
Staf Hasto Mengaku Sempat Takut Dijadikan Tersangka Saat Digeledah KPK

Staf Hasto Mengaku Sempat Takut Dijadikan Tersangka Saat Digeledah KPK

Megapolitan
Muncul Baliho Dukungan Walkot Idris Jadi Cagub Jawa Barat

Muncul Baliho Dukungan Walkot Idris Jadi Cagub Jawa Barat

Megapolitan
WNI di Kamboja Otak Penipuan Modus “Like” dan “Subscribe” Gunakan 15 Rekening Bank Indonesia

WNI di Kamboja Otak Penipuan Modus “Like” dan “Subscribe” Gunakan 15 Rekening Bank Indonesia

Megapolitan
600 Warga Bisa Terdampak Pemadaman Listrik Akibat Pencurian Kabel PLN di Tambora

600 Warga Bisa Terdampak Pemadaman Listrik Akibat Pencurian Kabel PLN di Tambora

Megapolitan
Kakak Beradik di Bogor Gunakan Akun Palsu untuk Rekrut Selebgram Promosi Judi Online

Kakak Beradik di Bogor Gunakan Akun Palsu untuk Rekrut Selebgram Promosi Judi Online

Megapolitan
PLN Merugi Rp 25 Juta karena Pencurian Kabel Listrik di Tambora

PLN Merugi Rp 25 Juta karena Pencurian Kabel Listrik di Tambora

Megapolitan
Tak Mampu Beli Tiket Kolam Renang, Anak-anak di Pademangan Berenang di Kali Keruh dan Banyak Ular

Tak Mampu Beli Tiket Kolam Renang, Anak-anak di Pademangan Berenang di Kali Keruh dan Banyak Ular

Megapolitan
Bantahan Ormas Soal Pungli ke Pengendara yang Melintas di Samping RTH Kalijodo: Tak Ada Sejarahnya Cuma Lewat Bayar

Bantahan Ormas Soal Pungli ke Pengendara yang Melintas di Samping RTH Kalijodo: Tak Ada Sejarahnya Cuma Lewat Bayar

Megapolitan
Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlindungan ke LPSK Usai Digeledah KPK Terkait Kasus Harun Masiku

Staf Hasto Kristiyanto Minta Perlindungan ke LPSK Usai Digeledah KPK Terkait Kasus Harun Masiku

Megapolitan
Jadwal Konser Jakarta Fair Juli 2024

Jadwal Konser Jakarta Fair Juli 2024

Megapolitan
Dua Penipu “Like” dan “Subscribe” yang Tertangkap Bertugas Bikin Rekening

Dua Penipu “Like” dan “Subscribe” yang Tertangkap Bertugas Bikin Rekening

Megapolitan
Cegah Pencurian, PLN Minta Masyarakat Segera Lapor jika Lihat Orang Mencurigakan di Sekitar Instalasi Listrik

Cegah Pencurian, PLN Minta Masyarakat Segera Lapor jika Lihat Orang Mencurigakan di Sekitar Instalasi Listrik

Megapolitan
Dua Pria di Jakbar Jual 9 Kg Kabel PLN Curian Seharga Rp 1 Juta

Dua Pria di Jakbar Jual 9 Kg Kabel PLN Curian Seharga Rp 1 Juta

Megapolitan
Kakak Beradik di Bogor Rekrut 70 Selebgram untuk Promosikan 16 Situs Judi 'Online' Sejak 2022

Kakak Beradik di Bogor Rekrut 70 Selebgram untuk Promosikan 16 Situs Judi "Online" Sejak 2022

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com