Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambil Bawa Bendera, Seorang Anak Minta "Selfie" Bareng Heru Budi

Kompas.com - 03/07/2024, 18:38 WIB
Firda Janati,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anak-anak yang tinggal di Jalan Kemanggisan Pulo I, Kelurahan Palmerah, Jakarta Barat, membawa bendera Merah Putih di tangan masing-masing untuk menyambut kedatangan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Rabu (3/7/2024).

Heru Budi yang mengenakan kemeja putih tiba didampingi Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto serta Plt Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta Afan Adriansyah.

Anak-anak yang telah berbaris menunggu kedatangan Heru pun sontak berteriak "Pak Heru, Pak Heru!" sembari mengibarkan bendera di tangannya.

Baca juga: Sambil Gendong Anak, Seorang Ibu Ngadu KJP Belum Cair ke Heru Budi

Seorang anak berbaju kuning mengabil kesempatan itu untuk berfoto dengan Heru.

"Bapak, ayo foto!" seru anak tersebut.

Heru pun menyambut ajakan itu. Eks Walikota Jakarta Utara ini langsung memegang pundak anak tersebut lalu tersenyum sembari melihat ke arah kamera ponsel.

Heru juga meladeni ajakan emak-emak Kemanggisan yang berebutan berfoto dengannya.

Dia berjalan perlahan sembari menjabat tangan warga yang didominasi ibu membawa anak.

Selesai berfoto-foto, Heru berjalan menuju Rumah Barokah Palmerah yang merupakan program perbaikan rumah dan konsolidasi tanah vertikal (bebenah kampung).

Sayangnya, awak media tidak diperkenannya untuk mengikuti Heru mengecek bangunan rumah yang terdiri dari tiga lantai tersebut.

Baca juga: Sandal Remaja di Palmerah Putus Usai Berebut Topi yang Dibagikan Heru Budi

Usai pengecekan, Heru bertemu dengan tiga orang warga sebagai perwakilan untuk menyerahkan sertifikat tanah dan kunci Rumah Barokah Palmerah.

Heru berpesan, warga harus menjaga lingkungan tempat tinggal rumah baru tersebut. Setelah pembangunan ini, Pemprov bakal membangun di daerah Tanah Tinggi, Jakarta Pusat.

"Harapan saya kepada warga untuk menjaga lingkungan. Bapak Ibu yang tinggal di sini ada sembilan KK untuk menjaga kebersihan," tutur Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Eks Manajer Gelapkan Uang Rp 1,3 Miliar Hasil Pembayaran 21 Iklan yang Dikerjakan Fuji

Eks Manajer Gelapkan Uang Rp 1,3 Miliar Hasil Pembayaran 21 Iklan yang Dikerjakan Fuji

Megapolitan
Polisi Buru Lima Begal yang Bacok Korbannya di Tapos Depok

Polisi Buru Lima Begal yang Bacok Korbannya di Tapos Depok

Megapolitan
GPIB Klaim Gedung Gereja di Cawang Jaktim Milik Mereka

GPIB Klaim Gedung Gereja di Cawang Jaktim Milik Mereka

Megapolitan
Sebanyak 2.783 NIK Warga Jaksel Diusulkan untuk Dinonaktifkan

Sebanyak 2.783 NIK Warga Jaksel Diusulkan untuk Dinonaktifkan

Megapolitan
Eks Manajer Selebgram Fuji Jadi Tersangka Kasus Penggelapan Uang Rp 1,3 Miliar

Eks Manajer Selebgram Fuji Jadi Tersangka Kasus Penggelapan Uang Rp 1,3 Miliar

Megapolitan
Menyambangi 'Urban Farming' di Permukiman Padat Penduduk Kembangan Jakbar

Menyambangi "Urban Farming" di Permukiman Padat Penduduk Kembangan Jakbar

Megapolitan
Wanita Paruh Baya Tewas Dalam Kamar Mandi Rumah Kos, Korban Dikenal Ramah

Wanita Paruh Baya Tewas Dalam Kamar Mandi Rumah Kos, Korban Dikenal Ramah

Megapolitan
Karumkit Polri: Tidak Ditemukan Luka pada Mayat Wanita yang Tewas di Kos Cipayung

Karumkit Polri: Tidak Ditemukan Luka pada Mayat Wanita yang Tewas di Kos Cipayung

Megapolitan
Ada Pembangunan UOB Entrance dan MRT Tunnel, Dishub Rekayasa Lalu Lintas Dua Jalan Ini

Ada Pembangunan UOB Entrance dan MRT Tunnel, Dishub Rekayasa Lalu Lintas Dua Jalan Ini

Megapolitan
Hendak Cari Angin, Pasangan Kekasih di Tapos Depok Malah Kena Begal

Hendak Cari Angin, Pasangan Kekasih di Tapos Depok Malah Kena Begal

Megapolitan
Petugas Imigrasi Jaksel Tangkap 8 WNA yang Diduga Membuat Dollar AS Palsu

Petugas Imigrasi Jaksel Tangkap 8 WNA yang Diduga Membuat Dollar AS Palsu

Megapolitan
Apresiasi Pameran Flona 2024, Pj Heru: Semoga Jakarta Bisa Terus Tingkatkan Kualitas Lingkungan

Apresiasi Pameran Flona 2024, Pj Heru: Semoga Jakarta Bisa Terus Tingkatkan Kualitas Lingkungan

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Pelecehan Sesama Jenis yang Melibatkan Anak di Bawah Umur di Cisauk

Polisi Selidiki Kasus Pelecehan Sesama Jenis yang Melibatkan Anak di Bawah Umur di Cisauk

Megapolitan
Kelompok Begal Rampas Motor di Tapos Depok, Korban Kena Bacok dan Dihantam Balok

Kelompok Begal Rampas Motor di Tapos Depok, Korban Kena Bacok dan Dihantam Balok

Megapolitan
Terjerat Kasus Penggelapan Uang, Polisi Tahan Eks Manajer Selebgram Fuji

Terjerat Kasus Penggelapan Uang, Polisi Tahan Eks Manajer Selebgram Fuji

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com